HP TouchPad, produk dari hasil perjudian akan gengsi…?

Mungkin dari beberapa pembaca disini belum mengenal produk tablet PC dari Hewlett Packard yaitu TouchPad. Produk tablet PC ini memang telah layu sebelum berkembang dan sudah terbukti. Dari awal kemunculannya produk ini tidak dilengkapi OS Android seperti yang telah dilakukan oleh produsen lain melainkan menggunakan OS hasil pengembangan sendiri oleh Hewlett Packard yaitu WebOS. Baru-baru ini ada kabar bahwa produk ini tidak laku dipasaran dan diputuskan untuk diobral, ditambah lagi divisi pengembangan dari WebOS juga ditutup.

HP TouchPad adalah sebuah varian dari produk tablet PC yang diproduksi oleh produsen ternama dunia yaitu Hewlett Packard. TouchPad namanya, mungkin mengingatkan kita kepada fitur touchpad di produk notebook. Spesifikasi hardware yang ditawarkan oleh HP TouchPad mungkin setara dengan para pesaingnya seperti Samsung Galaxy Tab, Motorola XOOM dan ASUS EeePad Transformer namun jauh lebih tinggi daripada Apple iPad 2.

Dengan prosesor dual-core Qualcomm Snapdragon ARM Cortex 1GHz, RAM 1GB DDR2 dan kapasitas storage 16GB dan 32GB mungkin setara dengan yang dimiliki oleh Motorola XOOM. Namun yang menjadi perdebatan disini adalah penggunaan sistem operasi-nya yang dimana bukanlah Android yang kini telah populer melainkan WebOS. Hasil dari pengembangan oleh Hewlett Packard sendiri.

Review produk HP TouchPad dari phonearena.com plus demo WebOS.

Sesuai dengan review yang dilakukan oleh John Velasco dari phonearena.com melalui video review diatas HP TouchPad dikhususkan untuk kalangan bisnis dengan tidak menyertakan kamera belakang dan expansi storage dengan MicroSD. Meskipun performa dari WebOS-nya sendiri cukup bagus dan bisa bersaing namun yang jadi masalah adalah expansi fungsi-nya dengan aplikasi tambahan amat sangat terbatas dibandingkan Android.

Dengan berbagai batasan tersebut mungkin para pembaca juga berpikir dua kali untuk mengeluarkan dana sebesar 499 US Dollar (untuk model 16GB) membeli produk ini. Sementara banyak produk tablet berbasis Android dari produsen lain yang menawarkan lebih baik.

Sebenarnya banyak cerita dibalik drama HP TouchPad ini dan berbagai alasan kenapa produk ini langsung layu dipasaran kurang dari 1 minggu. Dari yang saya ketahui bahwa Hewlett Packard terlalu banyak membelanjakan uang untuk membeli Palm dan pengembangan dari WebOS itu sendiri, dana yang dikeluarkan ditaksir lebih dari 3 milyar US Dollar.

Dengan hasil penjualan yang hanya 20.000 unit dari 300.000 unit yang ditargetkan ternyata sudah membuat pihak Hewlett Packard memutuskan untuk mengobral produk HP TouchPad dengan harga yang sangat jatuh yaitu 99 US Dollar alias dibawah 1 juta Rupiah.

sudah di prediksi sebelumnya HP touchpad dengan webOSnya hanya sebuah perjudian dan masalah gengsi, dengan tidak mengikuti trend dan arus, akhirnya produk touchpad mati sebelum berkembang. sekarang tinggal melihat blackberry playbook akankah bertahan atau bernasib sama.

ridsa@CHIP Forum

Disamping harga yang terlalu mahal saat awal peluncuran dan penggunaan WebOS, ternyata masalah bobot dan penggunaan material body glossy juga menjadi penyebab HP TouchPad kurang disukai. Dengan bobot 740 gram yang dimana sama dengan Apple iPad 2 mungkin cukup membuat pegal saat digunakan sebelah tangan.

Kejadian seperti ini ternyata banyak spekulasinya bakal terjadi pada produsen lain seperti Research In Motion (RIM), Nokia dan Apple Inc. Ditengah hingar-bingar Android sebagai sistem operasi open-source yang banyak menawarkan fitur built-in dan didukung oleh lebih dari 200 produsen dari seluruh dunia Android telah berkembang pesat dalam waktu kurang dari 2 tahun.

RIM yang juga baru-baru ini merilis Playbook, ternyata terancam akan senasib dengan HP TouchPad dikarenakan menggunakan OS sendiri, limitasi storage dan mengharuskan pengguna memiliki sebuah BlackBerry smartphone untuk online dengan Playbook plus harga yang cukup mahal. Namun Playbook sepertinya akan terus bertahan karena kedepannya bisa support aplikasi dari Android.

Beberapa link terkait berita mengenai HP TouchPad di beberapa portal online:

HP’s TouchPad, Dead on Arrival – ZDNet.com

Death of HP TouchPad, changes of tablet landscape – PCWorld.com

HP’s TouchPad finally become popular after death – CNET Asia

News about the death of the HP TouchPad reaches the Fuhrer – Phone Arena

Sayangnya HP TouchPad tidak akan mencapai Indonesia karena d luar negeri saja kurang dari 1 hari sudah masuk status sold-out. Mungkin kalau di Indonesia kurang dari 1 jam kali ya? Mengingat Samsung Galaxy Tab saat peluncurannya langsung habis 1.200 unit di Jakarta.